Home / Kota Sungai Penuh / Politik

Kamis, 29 Oktober 2020 - 20:30 WIB

Memaafkan Keselahan Orang Lain Hidup Akan Tenang dan Tentram.

eksisjambi.com,Sungai Penuh – Postingan berbau fitnah, ujuran kebencian dan SARA banyak dilakukan netizen di media sosial menjelang Pilkada 2020.

Akhir-akhir ini, pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungaipenuh nomor urut 2, Fikar Azami dan Yos Adrino juga merasakan banyaknya fitnah, ujaran kebencian dan hujatan yang tertuju kepada mereka di lini masa media sosial.

Meski diserang sedemikian rupa, namun pasangan calon dengan jargon Muda Membangun ini belum berniat untuk melaporkan ke pihak berwenang.

Hal ini dikatakan okeh Tim Kuasa Hukum paslon Fikar Azami dan Yos Adrino, M.Yusuf. Ia mengaku lebih fokus turun ke masyarakat mengkampanyekan program ketimbang sibuk mencari kesalahan pihak rival.

Dia menjelaskan, ada banyak bukti postingan dan percakapan di medsos yang berbau fitnah, ujaran kebencian dan hujatan kepada kliennya. Itu terjadi sejak beberapa bulan terakhir.

Baca Juga :  Hadiri Goro Serentak, Monadi -Murison di Sambut Hangat Anak Jantan dan Anak butino 5 Desa Kubang

“Buktinya sudah kita dokumentasikan, hanya saja pihak klien kita belum ada niat untuk melaporkan. Namun, sewaktu-waktu jika diharuskan dan diperlukan kita siap membuat laporan,” ujarnya.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Tim Pemenangan Fikar-Yos, Aspar Nasir. Kata dia, kontestasi Pilwako ini bukan lah sebuah perang antar kandidat dan simpatisan yang harus saling fitnah, saling hujat dan menebar kebencian. Namun, bagaimana caranya masing-masing paslon meyakinkan masyarakat bahwa mereka adalah pilihan yang tepat dan layak memimpin Kota Sungaipenuh untuk periode yang akan datang.

“Yang lebih penting adalah paslon kita Fikar-Yos bisa turun ke tengah masyarakat, mendengar aspirasi mereka, pikirkan dan bisa memberi solusi dengan program yang jelas dan terukur,” ujarnya.

Baca Juga :  Wako Ahmadi Kukuhkan Pengurus PABPDSI Kota Sungai Penuh Periode 2023-2028

Selain itu, alasan pihaknya belum berniat melaporkan fitnah dan ujaran kebencian tersebut, karena menghindari munculnya penilaian masyarakat bahwa mereka adalah gambaran pemimpin yang otoriter.

“Jangan sampai kita disebut calon pemimpin yang otoriter. Belum menjadi Walikota saja kita sudah menggebu-gebu ingin melaporkan masyarakat. Apalagi melaporkan dan memenjarakan keluarga sendiri,” kata.

Oleh karena itu, pihaknya saat ini hanya fokus turun ke masyarakat, mengkampanyekan program, menyerap aspirasi masyarakat dengan santu dan damai tanpa arogansi.

“Paslon kita Fikar-Yos juga terus mengajak dan mengimbau seluruh tim dan simpatisan untuk tetap fokus, tidak terpancing dengan posting-posting hujatan. Tetap mengedepankan politik yang baik dan santun,” tutupnya. (Rul- Rm)

Share :

Baca Juga

Daerah

Paripurna Istimewa DPRD Dalam Rangka HUT ke-13 Kota Sungai Penuh

Daerah

Wawako Antos : ASN Terus Tingkatkan Sikap & Kemampuan

Daerah

Ketua DPRD H.Fajran Hadiri Wisuda Khotam Iqro dan Wisuda Tahfiz

Advertorial

Tabligh Akbar 1 Abad Surau Dagang dihadiri Walikota Sungai Penuh

Advertorial

Pengamat Kecam ISMA kota Sungai Penuh Pojokkan Pemerintah

Daerah

Bupati dan Wabup Kerinci Hadiri Pembukaan KERIS (Kerinci Education Roadshow) IMKS.

Advertorial

DPRD Kota Sungai Penuh laksanakan Kunjungan Kerja Komisi

Kerinci

Paslon Monadi – Murison Semakin Kuat , Kini 4 Desa Sungai Abu Deklarasi Menangkan Pejuang Petani