eksisjambi.com,KERINCI – Kerusakan jalan menuju Renah Pemetik Kabupaten Kerinci semakin hari semakin parah. Sudah puluhan tahun masyarakat Renah Pemetik, Sungai kuning, Lubuk Tabun dan Pasir Jaya, Kabupaten Kerinci, masih belum merasakan jalan yang layak.
Padahal, jalan Ranah Pemetik yang kondisinya saat ini rusak parah tersebut menghubungkan empat Desa, yakni Pemetik Kecil, Desa Pasir Jaya, Lubuk Tabun, dan Sungai Kuning, Kecamatan Siulak Mukai.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, Maya Novefri, mengungkapkan direncanakan pada awal tahun 2021 ini tepatnya di akhir bulan Februari ini, PUPR Kerinci akan memulai untuk melakukan perbaikan jalan Renah Pemetik dengan total anggaran Rp 800 juta.
“Untuk sistem pelaksanaannya melalui swakelola, dimana Dinas PUPR Kabupaten Kerinci menyiapkan seluruh alat dan material,” ungkap Maya Novefri.
Dalam pelaksanaannya, dijelaskan Maya, Dinas PUPR tidak menargetkan berapa panjang jalan yang akan diperbaiki, namun Dinas PUPR akan menentukan titik-titik atau spot yang mengalami kerusakan paling parah untuk dilakukan perbaikan.
“Dengan anggaran tersebut, kita harapkan kerjasama dari masyarakat setempat untuk ikut membantu agar perbaikan jalan tersebut bisa dilaksanakan secara maksimal,” jelasnya.
Selain itu, ditambahkan Maya Novefri, perbaikan jalan Renah Pemetik sangat bergantung pada cuaca, jika cuaca bagus maka akan cepat selesai. Namun jika cuaca buruk akan mengalami penundaan.
“Mudah-mudahan ketika kita mulai melakukan perbaikan nanti cuaca bagus,” tutupnya. (**)